Review Laptop Schenker Slim 15 L17
Wednesday 24 January 2018
Add Comment
Schenker's Slim 15 L17 adalah notebook kantor/bisnis murni yang menawarkan banyak kinerja. Model dasar dimulai sekitar 12 juta Rupiah dan dilengkapi dengan Intel Core i5-8250U dan RAM 8 GB namun tidak memiliki penyimpanan SSD yang cepat. Sebagai gantinya, ini dilengkapi dengan harddisk standar 500 GB.
Seperti yang biasa terjadi pada Schenker, notebook ini sangat bisa dikonfigurasi dan bisa disesuaikan dengan keinginan seseorang. Mengingat bahwa model khusus ini tidak memiliki GPU khusus, kartu grafis maupun layar tidak dapat dikonfigurasi.
Perangkat keras yang dapat dipertukarkan meliputi prosesor, RAM, perangkat penyimpanan massal, kartu Wi-Fi, dan modem UMTS / LTE opsional. Semua ini jelas bertambah, dan karenanya unit ulasan kami berharga 1.350 Euro dan sedikit lebih mahal sehingga disarankan oleh pembuatnya. Demi kemampuan komparatif yang lebih baik, kami telah memilih perangkat berikut dengan harga yang sama seperti unit ulasan kami.
Seperti yang biasa terjadi pada Schenker, notebook ini sangat bisa dikonfigurasi dan bisa disesuaikan dengan keinginan seseorang. Mengingat bahwa model khusus ini tidak memiliki GPU khusus, kartu grafis maupun layar tidak dapat dikonfigurasi.
Perangkat keras yang dapat dipertukarkan meliputi prosesor, RAM, perangkat penyimpanan massal, kartu Wi-Fi, dan modem UMTS / LTE opsional. Semua ini jelas bertambah, dan karenanya unit ulasan kami berharga 1.350 Euro dan sedikit lebih mahal sehingga disarankan oleh pembuatnya. Demi kemampuan komparatif yang lebih baik, kami telah memilih perangkat berikut dengan harga yang sama seperti unit ulasan kami.
 |
| Review Laptop Schenker Slim 15 L17 |
- Processor: Intel Core i7-8550U (Intel Core i7)
- Adaptor grafis: Intel UHD Graphics 620
- Memori: 16384 MB, 2x 8 GB DDR4-2400, maks. 32 GB
- Display: 15.6 inci 16: 9, 1920 x 1080 piksel 141 PPI, LG LP156WF6, IPS, glossy: tidak ada
- Penyimpanan: Samsung SSD 960 Pro 512 GB m.2, 512 GB
Sama seperti adiknya yang lebih kecil, Slim 14, Schenker Slim 15 hampir seluruhnya terbuat dari plastik. Tutup display dan top case berwarna abu-abu dan halus, bezels dan cover bawah di sisi lain berwarna hitam dan sedikit kasar. Sayangnya, permukaannya terlihat jauh lebih premium dari yang mereka rasakan.
Mereka sama sekali tidak tahan tekanan dan segera melenturkannya. Tutup layar bisa dengan mudah dilipat tapi berhasil menahan tekanan yang menempel di bagian belakang layar, yang tidak menunjukkan efek riak yang terlihat sama sekali.
Baterai removable dan oleh karena itu diganti pengguna jarang terjadi akhir-akhir ini. Sayangnya, kasus ini tidak memiliki bukaan perawatan khusus untuk akses perangkat keras yang lebih mudah dan memerlukan pengangkatan penutup bawah dasar keseluruhan. Di sisi positifnya, ini ternyata cukup mudah dan setelah dibongkar, seseorang memiliki akses ke SSD dan RAM, antara lain.
Mereka sama sekali tidak tahan tekanan dan segera melenturkannya. Tutup layar bisa dengan mudah dilipat tapi berhasil menahan tekanan yang menempel di bagian belakang layar, yang tidak menunjukkan efek riak yang terlihat sama sekali.
Baterai removable dan oleh karena itu diganti pengguna jarang terjadi akhir-akhir ini. Sayangnya, kasus ini tidak memiliki bukaan perawatan khusus untuk akses perangkat keras yang lebih mudah dan memerlukan pengangkatan penutup bawah dasar keseluruhan. Di sisi positifnya, ini ternyata cukup mudah dan setelah dibongkar, seseorang memiliki akses ke SSD dan RAM, antara lain.
Selain beragam port biasa, Schenker Slim 15 juga dilengkapi port USB 3.1 Gen 2 namun tidak memiliki smart card reader. Port spacing agak sempit di sisi kanan karena optical drive.
Kecepatan transfer rata-rata hanya biasa-biasa saja, tapi setidaknya pembaca kartu SD terhubung melalui USB 3.0. Seperti biasa, harga transfer ditentukan dengan menggunakan kartu referensi Toshiba Exceria Pro SDXC UHS-II 64 GB kami. Performa Wi-Fi pun rata-rata juga. Port Ethernet tersedia untuk semua pengguna yang memiliki intel dual-band Wireless-AC 8265 terlalu lambat.
Layar FHD IPS 15,6 inci dibuat oleh LG dan sama sekali tidak reflektif. Kami menentukan kecerahan maksimum rata-rata rata-rata 336 nits, dan distribusi kecerahan 93% secara signifikan lebih baik daripada misalnya pada layar HP EliteBook 755.
Berkat tingkat hitam 0,3 nits rasio kontrasnya adalah 1.110: 1 yang sangat bagus, dan sementara kami menemukan bukti PWM yang berkedip-kedip, frekuensi sangat tinggi sehingga tidak menimbulkan masalah pada umumnya. Aspek yang sangat positif adalah kurangnya tampilan buram.
Secara keseluruhan, kita akan mengatakan kualitas tampilan sangat layak. Akurasi warna hanya sedikit padam (penyimpangan DeltaE untuk warna dan skala abu-abu: 4,7 dan 3,5, masing-masing) dan mudah ditangani dan diperbaiki melalui kalibrasi. Seperti biasa, profil ICC yang dihasilkan dapat ditemukan untuk diunduh di kotak di bawah ini.
Berkat tingkat hitam 0,3 nits rasio kontrasnya adalah 1.110: 1 yang sangat bagus, dan sementara kami menemukan bukti PWM yang berkedip-kedip, frekuensi sangat tinggi sehingga tidak menimbulkan masalah pada umumnya. Aspek yang sangat positif adalah kurangnya tampilan buram.
Secara keseluruhan, kita akan mengatakan kualitas tampilan sangat layak. Akurasi warna hanya sedikit padam (penyimpangan DeltaE untuk warna dan skala abu-abu: 4,7 dan 3,5, masing-masing) dan mudah ditangani dan diperbaiki melalui kalibrasi. Seperti biasa, profil ICC yang dihasilkan dapat ditemukan untuk diunduh di kotak di bawah ini.
0 Response to "Review Laptop Schenker Slim 15 L17"
Post a Comment